Pemberdayaan Perempuan
Dari jumlah penduduk miskin ekstrem sebesar 10,86 juta jiwa, 12,5 persen atau 1,3 juta jiwa diantaranya berada di wilayah pesisir.
Terlebih bagi perempuan pesisir yang menghadapi keterbatasan pendidikan, jaminan, bantuan sosial, bahkan pengakuan atas profesi. Maka Yayasan Maritim bersama sejumlah partner berkolaborasi untuk menyelenggarakan program pemberdayaan perempuan pesisir.
DIGIFISH (Digital Fishpreneur)
Yayasan Maritim dan Aruna Indonesia bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam membina perempuan pesisir untuk pengolahan produk perikanan, yang mengikutsertakan 220 perempuan hingga berhasil memproduksi sekitar 60 kg setiap bulan dan produk telah tersebar ke empat (4) toko oleh-oleh di Kampung Mandar, Banyuwangi.
Resiliensi
Masyarakat Pesisir merupakan kelompok paling rentan terhadap perubahan iklim, bencana meteo dan oceanografi, serta kondisi darurat lainnya.
Yayasan Maritim bersama sejumlah partner bergerak untuk menyediakan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana atau kondisi darurat lain seperti pandemi Covid-19, sehingga mampu kembali bangkit ke keadaan yang lebih baik.
Donasi Bencana Banjir Rob Demak
Yayasan Maritim bersama mitra lokal Komunitas Perempuan Nelayan Puspita Bahari menyalurkan bantuan berupa paket sembako kepada 182 KK terdampak paling parah yang berlokasi di Demak, Jawa Tengah.
Kesehatan
Data dari WHO menyebutkan 66% penyebab kematian di Indonesia adalah penyakit tidak menular.
Yayasan Maritim berupaya memberikan penyadaran kepada masyarakat pesisir akan pentingnya menjaga kesehatan diri dan lingkungan melalui program edukasi dan donasi alat kesehatan.
Festival Kesehatan Masyarakat Pesisir
Melalui program Desa Sejahtera Astra, Yayasan Maritim bersama dengan Astra International menyelenggarakan kegiatan cek kesehatan bagi 82 nelayan untuk mendeteksi Penyakit Tidak Menular (PTM) serta penyerahan donasi health kit.
Lingkungan
Yayasan Maritim mendukung pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan sebagai langkah menjaga sumber penghidupan masyarakat pesisir.
Yayasan Maritim berkolaborasi dengan sejumlah partner untuk menjalankan program menjaga lingkungan pesisir dan laut seperti penanaman mangrove, beach clean-ups, dan penyediaan vessel tracking device bagi nelayan.
Vessel Tracking Device
Sebagai bentuk komitmen dan kepatuhan terhadap regulasi anti-IUU Fishing, Global Fishing Watch, Yayasan Maritim dan Aruna memberikan edukasi kepada nelayan dan menginstalasi vessel tracking device di perahu.